INDONESIAN FILM FESTIVAL 2015 PRESS RELEASE

IFF juga bangga berkolaborasi dengan Chelsea Islan sebagai brand ambassador untuk acara tahun ini. Dikenal sebagai salah satu aktris muda dan bersinar di industri perfilman Indonesia, kemampuan Chelsea di depan kamera sudah tidak dapat diragukan lagi. Salah satu karya dimana ia terlibat sebagai pemeran utama adalah ‘Street Society’ yang turut menjadi bagian di 9th IFF sebagai special screening dan ‘Di Balik 98’ yang termasuk dalam jajaran film yang akan diputar pada perhelatan IFF 2015. Berbicara mengenai festival itu sendiri, Chelsea mengatakan senang telah dipilih dan membantu tujuan utama dari IFF, yaitu memajukan baik aspek hiburan dan edukasi Indonesia di mata dunia. Hal ini selaras dengan apa yang diinginkan Chelsea untuk industri perfilman Indonesia. Chelsea juga mengingatkan sesama insan muda tanah air akan rasa nasionalisme dan untuk selalu bangga terhadap film Indonesia. Bapak Kemala Atmojo juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada panitia IFF; yang sebagian besar merupakan mahasiswa, atas usaha mereka untuk mendukung dan memajukan industri perfilman Indonesia. Aktor dan sutradara Lukman Sari juga berkomentar bahwa ia sangat senang dan bersemangat untuk menghadiri acara IFF. Pasalnya, Banyak film-film yang dibintangi Lukman (e.g. Rectoverso, Laskar Pelangi, Sang Penari) yang ditayangkan pada IFF sebelumnya, namun baru kali ini ia bisa bekerja sama langsung dengan IFF.

Selain itu, di dalam kegiatan press conference, Project Manager IFF 2015, Reinaldy Cahyo Baskoro, bersama dengan Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Bapak Triawan Munaf, serta Brand Ambassador IFF 2015, Chelsea Islan, resmi meluncurkan design baru IFF 2015. Desain yang baru ini - yang merupakan hasil dari kolaborasi fotografer Heru Suryoko, make up artist Ryan Ogilvy, dan tentu saja Chelsea Islan sebagai model - adalah simbol semangat dan kerja keras kami dalam menghadirkan sebuah pengalaman “Another Face of Indonesia” di dalam acara utama kami. Press conference IFF 2015 yang diadakan di Tugu Kunstkring Paleis, Menteng, Jakarta Pusat, telah berjalan dengan sukses. Semoga festival ini dapat menjadi inspirasi bagi para pelajar Indonesia untuk mencintai dan menghargai budaya perfilman Indonesia dan memperkenalkan industri film Indonesia ke kancah International. IFF akan diselenggarakan dari 9 sampai dengan 18 April 2015 di Australian Centre for the Moving Image (ACMI), Melbourne, Australia. Informasi lebih lanjut kunjungi iffaustralia.com. Article contributed by Elaine Regina, Andrew Nugraha Patty, and Syane Satyawirawan
#anekaliputan #liputanworkshopseminar #liputanpertunjukkanhiburan