Pameran Seni Rupa edisi Juli 2018 " Di Antara Dua Dunia",
Pembukaan Pameran: Sabtu, 14 Juli 2018 pkl 19.00
di Padepokan Seni Bagong Kussudiardja
Gratis_____
Pameran berlangsung :
14 Juli-4 Agustus 2018
(buka Selasa-Sabtu pkl 10.00-17.00 WIB)
Representasi dalam dunia maya sekarang menjadi faktor penting bagi seseorang untuk menjalin serta merawat relasi sosial. Dunia maya sebagai ruang interaksi lebih sering mempunyai efek terhadap kehidupan sosial seseorang dalam dunia nyata. Tanpa memiliki gawai dengan aplikasi-aplikasi media sosial atau komunikasi berbasis internet, relasi sosial seseorang dan akses terhadap kesempatan mengetahui aktivitas dalam dunia nyata akan berkurang dengan drastis.
Jika dalam aplikasi komunikasi berbasis internet seperti Whatsapp atau Line, misalnya, komunikasi berjalan dua arah, si penerima dan si pemberi informasi mempunyai kesempatan untuk mengolah informasi secara bersamaan, aplikasi-aplikasi media sosial lain seperti IG, Facebook atau Twitter, mempunyai pola komunikasi yang berbeda. Di platform-platform media sosial tersebut, komunikasi bisa berjalan secara tidak langsung. Pesan yang diunggah oleh si pemberi pesan, melalui status atau caption, ditujukan untuk banyak orang yang berada dalam jaringan atau ruang interaksinya. Jenis pesannya juga bisa berbentuk pemberitahuan mengenai hal-hal atau potongan-potongan peristiwa dalam hidupnya; representasi sebagian kehidupan para penggunanya.
Representasi itu menempati porsi penting dalam interaksi sosial sekarang. Respon yang muncul pun beragam. Pola komunikasi menjadi semakin susah ditebak arahnya. Ruang interaksi meluas. Seniman mencoba membedah bagaimana praktik ulang alik perjalanan serta kendali atas cara merepresentasikan diri baik di dunia nyata maupun di dunia maya.