Economics Jazz Live (EJL) XXI kembali diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM) dengan menghadirkan bintang tamu band jazz-fusion ternama dari Jepang, Casiopea 3rd dan Band legendaris nasional Krakatau Reunion, di Grand Pacific Hall, Yogyakarta, Sabtu, (10/10/ 2015). Dosen Senior FEB-UGM sekaligus Promotor EJL XXI A. Tony Prasetiantono mengatakan "Saya ingin menjembatani pecinta jazz di Yogyakarta dengan mendatangkan artis kelas dunia, namun tak mematok harga yang mahal. Jadi konsepnya suguhan kelas dunia dengan harga angkringan," ucap Tony ketika disaat di wawancara oleh Muhammad Farhan selaku mc/pembawa acara pada gelaran EJL XXI. Konser dengan harga tiket 400 Ribu untuk Diamond, 300 Ribu untuk Platinum, 200 Ribu untuk Gold, 150 Ribu untuk Silver dan 100 Ribu untuk Bronze membuat gelaran EJL XXI dipenuhi oleh 3000 pengunjung, termasuk juga dihadiri oleh beberapa tamu kehormatan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Rektor UGM Prof. Ir. Dwikorita Karnawati, M.Sc., Ph.D. Krakatau Reunion malam tersebut tampil dengan formasi Dwiki Dharmawan (keyboards), Trie Utami (vokal), Gilang Ramadhan (drum), Donny Suhendra (gitar), Pra Budidharma (bass). Mereka mampu mengundang kembali kenangan masa lalu dengan menghadirkan beberapa hits Krakatau seperti Kembali Satu, Dirimu Kasih, La Samba Primadona, Ironis dan Kau Datang. Namun sayangnya penampilan Krakatau malam itu minus Indra Lesmana yang absen untuk menjalani perawatan di rumah sakit. Sedangkan Casiopea 3rd terdiri dari Issei Noro (gitar), Akira Jimbo (drums), Yoshihiro Naruse (bass) dan Kiyomi Otaka (keyboards). Penampilan Casiopea di panggung Economics Jazz live adalah yang kedua kalinya setelah tahun 2013. Meskipun tampil tanpa vocal Casiopea 3rd terbukti sangat lihai dalam mengolah lagu, Penampilan instrumental band dari negeri Sakura ini mampu membius tiga ribu penonton yang hadir. Kali ini mereka membawakan lagu-lagu lama seperti Catch The Wind, Feel Like A Child, Days of Future, Move to Start, Hello There, Arrow of Time serta Fight Man. Economics Jazz yang sudah digelar sejak 28 tahun yang lalu (1987) memang selalu menghadirkan musisi nasional maupun kelas dunia pada setiap gelarannya. Sebelumnya FEB-UGM telah sukses mendatangkan Dave Koz ( 16 Mei 2015), Lee Ritenour dan Phil Perry ( 2014) David Benoit (2012) dan Michael Paulo (2011). Dengan gelaran EJL XXI yang sukses, A. Tony Prasetyantoro berjanji akan menghadirkan Fourplay di konser Economics Jazz Live XXII berikutnya yang rencananya akan digelar pada 14 Mei 2016.
top of page
bottom of page